Apakah Vaping Buruk Untuk Paru-Paru Anda?

Ezypodstech
4 min readAug 3, 2022

--

Apakah aktivitas vaping berdampak pada jantung, tenggorokan, pernapasan, berat badan, stabilitas mental dan kelelahan seperti efek pada merokok? Lantas seburuk apa vape untuk paru-paru dan kesehatan secara keseluruhan, atau bahkan tidak berpengaruh sama sekali? Ini hanya beberapa pertanyaan yang sering terlintas. Meskipun e- cigarette direkomendasi oleh banyak orang daripada rokok lebih menghemat pengeluaran, apakah e-cigarette juga bisa mengubah fungsi pernapasan dan paru-paru bisa menjadi lebih baik atau lebih buruk setelah berhenti merokok? Apakah Vaping Buruk untuk Paru-Paru Anda? yuk kita bahas

Cara dan kebiasaannya sama. Memegang, memasukkannya kedalam mulut, menghisap dan menghembuskan napas untuk memasukkan nikotin kedalam tubuh. Sejak 1 Juli 2007, pemerintah Inggris melarang merokok ditempat umum dan sebagian besar alasannya adalah untuk melindungi perokok pasif. Karena kemiripannya, vaping seringkali mendapat perlakuan yang sama. Misalnya pengguna e-cigarette perlu vaping di area smoking room.
Kita perlu mengenali apa pengaruh merokok terhadap paru-paru, meskipun cara dan kebiasaan yang sama dan sebanding dengan vaping, tetapi penelitian lebih lanjut tentang bahaya merokok dan mengapa merokok berbahaya.

Apa dampak merokok pada paru-paru?

Merokok menjadi sumber inspirasi bagi sebagian orang, simple dan sederhana. Menghirup ribuan bahan kimia beracun itu buruk untuk tubuh dan pikiran. Sayangnya, begitu seseorang kecanduan, sulit untuk meninggalkan kebiasaan merokok. Paru-paru sobat tidak akan berterima kasih untuk ini. Karena tembakau yang dibakar berubah menjadi zat hitam lengket yang disebut tar, yang menempel di paru-paru seperti lendir. Kemudian menumpuk selama berminggu-minggu, berbulan-bulan dan bertahun-tahun, akhirnya menyebabkan penyakit paru kronis, merukan Silia ( rambut-rambut kecil yang membantu melindungi paru-paru dari kotoran dan infeksi, serta mempersempit saluran kecil yang menyerap oksigen (Bronkiolus).

Setelah berhenti merokok, paru-paru sobat mungkin akan membaik. Meskipun batuk dapat terjadi ketika memulai vaping, batuk akan segera berlalu jika kita mengikuti beberapa tips sederhana. Berikut adalah perubahan tubuh setelah berhenti merokok.

  1. Setelah delapan jam kadar oksigen dalam tubuh akan kembali normal
  2. Setelah 24 jam paru-paru akan mulai membersihkan diri dari kotoran dan mengeluarkan karbon monoksida dari tubuh.
  3. Energi dalam tubuh meningkat dan bernapas menjadi lebih ringan
  4. Antara tiga sampai enam bulan, fungsi paru-paru meningkat hingga 10%
  5. Setelah 10 tahun, peluang terkena kanker paru-paru turun hingga 50% dibandingkan dengan perokok.

Perubahan yang signifikan tidak akan terjadi selama beberapa hari diawal, tetapi tentu saja selama beberapa tahun kedepan ketika sobat berhenti merokok selamanya.

Apakah vaping buruk untuk paru-paru?

Perbedaan besar antara merokok dan vaping adalah menghirup uap dan asap dari tembakau ke paru-paru, yang sobat inginkan hanya nikotin dari tanaman tembakau. Perbedaan visual antara keduanya juga jelas, vaping bebas tar. Tingkat karsinogen dari e-cigarette dibandingkan dengan merokok adalah 450 kali lebih rendah daibanbdingkan dengan rokok. Partikel vaping hancur lebih cepat daripada asap rokok, juga tidak bertahan di udara lebih dari 45 menit seperti halnya merokok. Tidak adanya tar dari kurangnya pembakaran tembakau atau kehadiran karbon monoksida berarti paru-paru lebih bersih, asupan nikotin tetap terpenuhi dengan cara yang lebih aman dan tidak terlalu merusak paru-paru dibandingkan rokok.

Selain itu, pentingnya untuk memilih produk e-liquid yang tepat dan bercukai resmi, biasanya e-liquid mengandung campuran PG dan VG yang mengandung nikotin. Ini adalah bahan kimia yang ramah dengan paru-paru tetapi harus berhati-hati jika sobat tidak perbah vaping atau merokok sebelumnya.

Apakah uap pasif vaping aman untuk paru-paru?

Kekhawatiran lain sobat yang akan memulai setelah beralih dari rokok ke e-cigarette adalah apakah uap dari e-cigarette bisa menyebabkan kerusakan paru-paru pada orang lain. Hal ini wajar karena asap e-cigarette memiliki volume lebih tebal. Meskipun memiliki kemiripan dengan asap rokok namun tidak ada penelitian signifikan hingga saat ini yang menunjukkan fakta bahwa uap pasif berbahaya atau aman.

Jika sobat ingin berhenti merokok dan meninggkatkan kuwalitas kesehatan cobalah untuk menggunakan ezy. Banyak studi kasus menunjukkan bahwa pernapasan dapat membaik dan dapat menujang aktivitas sehari-hari setelah berhenti merokok, itu karena bahaya merokok bagi siapa saja yang mencoba rokok. Sobat tidak bisa kembali ke masa lalu tetapi sobat bisa meningkat kualitas hidup di masa depan. Dengan Ezy sebagai alat memenuhi asupan nikotin bahkan perlahan bisa mengurangi kadar nikotin. Ttidak ada kematian terkait vaping melalui sakit peru-paru yang terjadi di Inggris membuktikan bahwa Ezy adalah alternatif yang lebih baik untuk organ pernapasan daripada merokok.

#ezypods #changenow

--

--

Ezypodstech
Ezypodstech

Written by Ezypodstech

0 Followers

EZYPods adalah solusi terbaik untuk cara memulai berhenti dari kebiasaan candu rokok. kunjungi situs kami di www.ezypods.com

No responses yet